Peduli Tugu Kujur, Paguyuban Pedagang Kaki Lima Tugu Kujur Tanjung Enim bersihkan Kolam
Faktamuaraenim.com – Guna mengoptimalkan dan memberdayakan perkumpulan paguyuban pedagang kaki lima tugu kujur Tanjung Enim, sekaligus menjaga kebersihan, keindahan kenyamanan area Tugu Kujur yang merupakan salah satu icon Tanjung Enim menuju kota wisata.
Kegiatan tersebut dilaksanakan hari Minggu tanggal 19 Maret 2023 bersama pengurus dan anggota paguyuban pedagang kaki lima tugu KUJUR Tanjung Enim, bertempat di Tugu Kujur Tanjung Enim Kecamatan Lawang Kidul Kabupaten Muara Enim. Minggu (19/03)
Hal tersebut disampaikan pengurus sementara Paguyuban Pedagang Kaki Lima Tugu Kujur Tanjung Enim yang dibentuk tanggal 14 Maret 2023 dengan tujuan untuk melakukan penertiban pedagang di area tugu kujur yang selama ini ingin mewujudkan bagaimana pedagang yang mencari penghasilan guna mencukupi kebutuhan keluarga mereka.
“Kita ini hanya menampung aspirasi, masukan dan saran dari pedagang agar para pedagang ada payung hukum yang dapat memberikan kenyamanan sehingga mereka dapat tenang dalam mencari nafkah guna mencukupi keluarga,” ucap M. Umar selaku Ketua Paguyuban Pedagang Kaki Lima Tugu Kujur Tanjung Enim.
Lanjut lagi M. Umar mengatakan pedagang siap untuk diatur dan bersinergi dengan pemerintah, dan juga siap untuk dipindahkan jika area tersebut akan dibersihkan dari pedagang apabila mengganggu lalulintas, ketertiban umum, juga mengganggu pengguna pejalan sesuai dengan peruntukan dan harapan bersama.
“Jika tempat yang mereka akan dipergunakan pihak yang berwenang dan mereka juga hanya buka pada sore hari, bukan dari pagi sampai malam hari,” jelasnya.
Sementara dari salah satu pelaku usaha yang sudah lama buka dagangan (pisang tanduk) Hendri mengungkapkan bahwa ia sudah sejak lama bukan baru empat sampai lima bulan, bahkan sudah puluhan tahun.
“Uneg-uneg ini sudah sejak lama, tapi hanya angan-angan tidak ada yang menanggapi dengan serius, karena kami para pedagang kaki lima menginginkan kalau ada yang mengarahkan dan membina agar kami mengerti,” imbuhnya.
“Kami para pedagang ingin diperhatikan oleh pemerintah dan kami para pedagang kaki lima mau menuruti apa kehendak pemerintah, pemerintah menginginkan untuk memindahkan para pedagang kaki lima tugu kujur Tanjung Enim, kami siap untuk dipindahkannya,” kata Hendri.
Ditambahkan Hendri, jumlah pedagang kaki lima tugu kujur Tanjung Enim sekitar 36 lapak pedagang dan mereka sudah buka lapak disini sejak lama dan hari ini Minggu kami mulai gotong royong membersihkan kolam tugu kujur.
“Walaupun belum semua hadir, tapi sampah yang ada di kolam semua sudah dibersihkan, kami juga setiap malam selesai berjualan para pedagang sudah melaksanakan gotong royong setiap sesuai dengan apa yang disampaikan saat rapat di kantor IJLK jalan stasiun lama pasar bawah Tanjung Enim,” harap Hendri.
Laporan : Eko M.