Warga Perum Rakha Ulak Lebar Perbaiki Jembatan Jalan Jebol, Mobil Muatan Berat di Larang Lewat
Faktamuaraenim.com – Melihat Jembatan Jalan Jebol, akhirnya dengan Kompak Warga di Perumahan Rakha Desa Ulak lebar adakan Gotong Royong untuk memperbaiki nya, hal tersebut di ungkapkan Ketua Perum Rakha Adiya Manggala ketika di Bincangi awak media di Rumah nya di Desa Ulak Lebar Kecamatan Lahat Kabupaten Lahat, Sumsel.
Dikatakan Adiya, giat gotong royong memang sering dilakukan bersama warga Rakha, dalam rangka pererat jalinan silaturrahmi. Minggu (30/6).
“Alhamdulillah, dengan adanya kebersamaan ini, jembatan siring jalan yang sebelumnya jebol sudah di perbaiki, dikesempatan ini saya mengucapkan terima kasih kepada bapak-bapak perum rakha yang sudah meluangkan waktu untuk memperbaiki nya, ” Ujar nya.
Selain itu, lanjut, adiya, “kami juga mengucapkan terima kasih kepada Hasyim anak dari KH Ramlan Fauzi yang sudah bantu matreal, pastinya semoga apa yang sudah kita berikan dalam perbaikan ini akan mendapat amal ibadah karna pastinya berguna untuk orang banyak yang melintas, “Ucap nya.
Ditempat yang sama, Kms Ali selaku Penasehat Perum Rakha ketika di bincangi awak media, menyambut baik perbaikan jalan berstatus jalan Desa yang dilakukan Bapak-bapak Perum rakha.
” Jaga selalu kekompakan, dan disini saya pinta, Pemerintah Desa khusus nya Kepada Pak Kades untuk turun langsung meninjau keadaan masyarakat, jangan hanya cuma duduk manis di kantor saja ataupun cuma meninjau proyek-proyek Dana Desa, tapi mari pak kunjungilah warga ni biar bisa langsung mendengar keluhan-keluhan dari warga, apalagi ditempat kami ini sering banjir “Ungkap Ali yang diketahui merupakan Bendahara LSM Garda Nusantara dan Ketua Ormas Serasan Setungguan Sumsel.
Selanjut nya ali juga menghimbau kepada seluruh warga rakha supaya melarang Mobil bermuatan berat yang melintas di jalan berstatus jalan Desa, khusus nya di sekitaran Perum Rakha.
” Kalo ada mobil muatan berat yang akan melintas, stop dan suruh putar balik, bahaya kalo di Diamkan karna jalan kita sudah rusak, ditakutkan jalan cor rawa itu jebol, jangan disuruh lewat, apalagi mereka yang tak pernah ada pemberitahuan, kalo rusak siapa yang nak benarinya, jadi pada kesempatan ini saya mewakili semua meminta kepada Pemerintah Kabupaten dan Desa untuk melakukan perbaikan jalan, karna anggaran yang akan dibangun itu merupakan Hak kami melalui pajak yang sudah kami bayar ke Negara, “. Pungkas nya.